Wednesday, June 17, 2015

Selama ini Wellbeing atau bisa diterjemahkan sebagai Kesejahteran dianggap sebagai kesejahteraan materi atau kekayaan material saja. Sebelum menjadi Wellbeing (Kesejahteraan) seseorang harus terlebih dahulu Wellness (memiliki Kesehatan yang bukan hanya fisik saja). Wellness pertama kali diteliti oleh Dr.Bill Hettler pada tahun 1976 dan terus dikembangkan diberbagai tempat.  Sebetulnya ada 5 dimensi wellness pada setiap individu bila ingin dikatakan wellbeing.  Bagaimankah kita menjadi wellness dapat menyeimbangkan wellbeing kita sebagai individu. 5 Dimensi wellness itu antara lain : emosional, intelektual, spiritual,  sosial, fisik.

Emotional Wellness didefinisikan sebagai kemampuan untuk mengendalikan dan mengelolah emosi sehingga dapat mengekspresikannya dengan tepat dan nyaman. Terganggunya atau berkurangnya aspek Emotional Wellness dapat menjadi yang paling merugikan dari 5 dimensi Wellness secara keseluruhan. Keadaan emosi seseorang bisa positif atau negatif yang akan mempengaruhi setiap dimensi lain dari Wellness. Emosi memiliki kekuatan untuk mengendalikan hampir segala sesuatu dalam kehidupan seseorang mulai dari tindakan, sikap, nafsu makan, dan banyak lagi. kelolah emosi Anda sehingga bisa mengungkapkannya dengan positif. Hidup akan lebih menyenangkan ketika Anda memilih untuk menjadi nyaman dengan segala sesuatu di sekitar Anda. Misalnya, bagaimana kita tidak mudah terpancing emosi dengan perkataan atau provokasi dari orang lain. ketika marah tidak melakukan sesuatu yang merusak atau mencaci maki. Ketika bersedih tidak merusak diri.

Intellectual Wellness didefinisikan sebagai kemampuan untuk belajar, bertumbuh dari pengalaman, dan memanfaatkan kemampuan intelektual. Belajar sesuatu yang baru dan menerapkan pengetahuan baru untuk sesuatu yang dianggap menarik. Ini akan memicu kreativitas dalam otak yang tidak akan ingin berhenti. Hal ini akan menjadi sehat bila dapat  terlibat dalam kegiatan baru dan menarik atau subjek intelektual. Berkembang secara teratur akan berdampak besar dalam kehidupan seseorang, membuat kehidupannya jadi lebih bervariasi dan kaya secara intelektual. Misal, banyak membaca buku yang berguna atau melakukan sesuatu yang bisa meningkatkan kemampuan kita.

Spiritual Wellness didefinisikan sebagai perasaan spritual yang membimbing seseorang memaknai kehidupan, dan yang mungkin melibatkan kepercayaan akan Tuhan atau kekuatan alam lainnya. Dimensi Spiritual Wellness kadang-kadang bisa menjadi topik yang kontroversial karena adanya banyak sistem kepercayaan yang berbeda di seluruh dunia. Spritual Welness tidak selalu berkaitan dengan agama tertentu. Tetapi bagaimana seseorang menemukan satu yang dia percayai dan memiliki nilai. Keyakinan spiritual akan membantu seseorang menemukan dan mengejar tujuan hidupnya sendiri serta memaknai secara keseluruhan dalam kehidupan. Misal, bisa menciptakan rasa damai dan harapan dalam diri sendiri, tidak gampang putus asa.

Social Wellness adalah kemampuan untuk memiliki hubungan interpersonal yang memuaskan dan berinteraksi dengan orang lain. Hubungan dan interaksi sosial merupakan dasar untuk menjaga kepentingan yang lain dalam 4 dimensi. Bersosialisasi dengan orang lain dan mampu berkomunikasi dengan orang lain. Misal mengikuti kegiatan-kegiatan yang melibatkan orang lain atau kelompok. Bagaimana bekerjasama dan bertenggang rasa dengan orang lain, menerima perbedaan diri sendiri dan orang lain, tidak memaksakan kehendak.

Physical Wellness didefinisikan sebagai kemampuan untuk melaksanakan tugas sehari-hari dengan semangat. Ketika kebanyakan orang berpikir tentang 'Wellness', umumnya hanya mempertimbangkan kesehatan fisik. Ini adalah dimensi yang paling terlihat dari 5 dimensi lainnya, sehingga mereka merasa paling mudah untuk menilai. Namun, kesehatan fisik berkaitan dengan lebih dari apa yang terlihat dari luar. Kesehatan fisik meliputi apakah ada penyakit yang diderita, kebiasaan olahraga, diet, kesehatan tulang, indeks massa tubuh dan seterusnya. Jika Anda menemukan bahwa Anda tidak dapat secara fisik melakukan sesuatu yang ingin Anda lakukan, dan membuat perubahan. Maka dibutuhkan lebih dari sekedar ingin melakukan sesuatu; Anda harus bekerja keras untuk itu. Mengubah kebiasaan olahraga Anda, makan makanan sehat, pola hidup sehat, dan mengatasi kegagalan sebelumnya. Ingat bagaimana cara Anda memperlakukan tubuh maka biasanya cara itu akan memperlakukan Anda kembali.


Luangkan waktu dan usaha untuk mempertahankan 5 dimensi Wellness Anda secara keseluruhan, dan akhirnya Anda akan menemukan semua manfaat dan menjadikan diri Anda Wellbeing, Menjadi orang yang bahagia lahir dan batin.

0 comments:

Post a Comment