Saturday, June 1, 2013

Banyak sekali para BMI (Buruh Migrant Indonesia) yang tidak percaya bahwa dirinya bisa menjadi seorang Entrepreneur. Apakah kamu pernah mendengar ungkapan atau mitos-mitos diciptakan seperti ini :

Mitos #1: Menjadi seorang entreprener itu sangat beresiko.
Kenyataan : segala pekerjaan selalu ada resikonya bahkan menjadi seorang BMI juga ada resikonya. Bagaimana kamu harus bekerja dari pagi buta sampai tengah malam tanpa istirahat yang cukup. Bagaimana kamu harus menghemat uangmu untuk keluarga, membayar hutang untuk berangkat ke negara tujuan atau ke PJTKI. Bagaimana kalau kamu mendapat majikan yang tidak baik dan semua itu adalah resiko dari pekerjaan

Mitos #2: Aku hanya buruh migrant tidak mungkin memiliki usaha sendiri.
Kenyataan : Orang tidak bisa mempunyai usaha sendiri bukan karena dia seorang Buruh migrant tapi pembatasan diri sendiri itu yang menjadi kendala. Padahal banyak sekali BMI yang berangkat ke luar negeri dengan tujuan merubah nasib. Tapi mereka tidak pernah mengijinkan dirinya untk bermimpi menjadi pengusaha atau mewujudkan mimpinya menjadi kenyataan. Padahal banyak sekali BMI yang berhasil menjadi pengusaha.

Mitos #3: Saya tidak mempunyai pengalaman.
Kenyataan : pengalaman bisa dipelajari dari mana saja dan siapa saja. Ketika kita menjadi BMI, dan harus melayani majikan. Itu adalah pengalaman bagaimana nanti kalau kita melayani customer atau pelanggan kita. Ketika berbelanja di pasar atau jalan ke mall, kita juga bisa melihat dan belajar bagaimana suatu usaha itu berlangsung atau bagaimana sebuah toko itu menjadi laris, apa yang bisa ditiru danditerapkan anti kalau kita punya usaha.

Mitos #4: Pendidikan saya kurang, Saya bukan Sarjana.
Kenyataan :  Menjadi penguasaha tidak perlu memilik ijasaha. Ketika kita mulai usaha orang tidak akan bertanya ijasa kita atau lulusan dari mana, apa pendidikan terakhir kita. Tetapi orang akan melihat apa yang kita jual atau kita tawarkan. Bagaimana kita memulai usaha kita dan apa usaha kita itu yang lebih penting kita pikirkan. Banyak pengusaha sukses di Indonesia yang hanya lulusan SD dan dia bisa membayar atau menggaji lulusan sarjana terbaik.

Myth #5: Kalau saya memulai bisnis bagaimana kalau gagal?
Kenyataan : Orang sering tidak pernah berani memulai karena yang dipikirkan adalah kegagalan. Kalau dia sudah memikirkan kegagalan makan kegagalan yang akan di dapat. Jadi bagaimana kalau kita memikirkan bagaimana kalau berhasil? Perlu diingat seribu langkah dimulai dari langkah pertama. Kalau kita tidak pernah memulai makan kita tidak akan pernah tahu apakah kita akan gagal atau berhasil.

Mitos #6: Saya khan masih jadi buruh bagaimana mungkin jadi pengusaha.
Kenyataan : banyak teman-teman BMI yang memulaiusahanya ketika masih menjadi BMI. Mungkin ada yang berpikir ini khan Cuma iseng saja tidak mungkin bisa dijadikan usaha. Padahal dari yang sederhana itu bisa dikembangkan menjadi usaha yang maju. Sambil menjadi BMI tidak ada salahnya belajar mempunyai usaha sehingga nanti kalau pelang ke Indonesia bisa dikembangkan dengan serius.

Mitos #7: Saya tidak punya modal yang cukup.
Kenyataan : Sebetulnya bukan berapa banyak uang yang kamu punya untuk memulai usaha. Tetapi seberapa besar kamu ingin berusaha mewujudkan keinginanmu untuk mempunyai usaha sendiri. Segala sesuatu bisa dimulai dari yang paling sederhana dan kecil, lalu dikembangkan menjadi besar. Saya pernah mendengar Bos Lion air dia memulai usaha dari menjadi calo tiket di airport. Pemilik pertama rokok Sampoerna memulai usaha dari menjual tembakau dan rokok di warung yang sangat sederhana. Mereka bisa mejadi pengusaha sukses karena  terus belajar dan mengembangkan usahanya.


Sebetulnya bukan bisa tau tidak seorang BMI menjadi seorang entrepreneur. Tetapi apakah dia mempunyai keringinan untuk menjadi seorang entrepeneur? Setelah mempunyai keinginan seberapa besar dia ingin mewujudkannya atau Cuma sekedar mimpi dan angan saja. Kemampuan bisa diasah, keterampilan bisa dipelajari, pengetahuan bisa ditingkatkan yang penting ada kemauan, dimana ada kemauan disitu pasti ada jalan. Jangan pernah menjadi penghalang diri sendiri atau melemahkan kemampuan diri sendiri karena kamu itu lebih dari yang kamu tahu. 


10 comments:

  1. Terima kasih banyak Bu....semoga bermanfaat bagi saya khususnya...

    ReplyDelete
  2. selamat pagi bu, teimakasih artikelnya sangat membantu sekali, mohon bantuanya bu bagaimana mengatasi mood kita yg kadang naik turun agar tetap konsisten dan fokus dg usaha yg akan kita jalankan dan selalu optimis dalam menghadapi kendala yang ada, terimakasih atas masukannya

    ReplyDelete
  3. Artikel yg sngt memotivasi utk pemula yg ingin mnjd an entrepreneur!
    Smg sy beserta pasangan akan segera mewujudkn impian2 to be an entrepreneur...
    "From Ziro to Hero"
    Thanks ya Bu !

    ReplyDelete
  4. Semangat pagi bu puj ,artikelnya sangat memotifasi diri saya ,untuk Lebih Maju apapu pendidikanya ,tidak pengaruh yang penting kerJa keras Dan Di dasari dengan doa saya yakin akan tewujud amin. Thanks alot salam entrepreneurs Dan salam sukses selalu bu

    ReplyDelete
  5. Terima kasih Bu Poedji sangat bermanfaat sekali dan membuat kami tambah semangat

    ReplyDelete
  6. Trimakasih bu sangat berambah wawasan kami.

    ReplyDelete
  7. Sangat memotivasi bu...
    Terimalasih bu....

    ReplyDelete
  8. Terimakasih bu..
    Sangat memotivasi ...

    ReplyDelete